7 Pesepak Bola Legendaris yang Jadi Saksi Hidup Perjalanan Timnas Indonesia

gristhousebrewing.com – Timnas Indonesia memanglah sedikit prestasi dan hadapi pasang surut momen dalam sebagian tahun terakhir. Kendati demikian, timnas sempat memiliki julukan Macan Asia di masa kemudian sebab memiliki pemain-pemain yang sudah jadi legenda saat ini.

Sejarah mencatat, prestasi terbaik Timnas Indonesia terakhir terjalin pada 1991 saat Regu Merah-Putih memenangi gelar SEA Permainan. Gelar bergengsi kedua di kawasan Asia Tenggara seragam sehabis 1987.

Lepas dari itu, Tim Garuda pernah menghasilkan sensasi nyaris lolos ke Piala Dunia 1986. Regu Garuda kandas melangkah ke Meksiko sehabis pecundangi Korea Selatan di babak akhir kualifikasi zona Asia. Di tahun yang sama Tim Garuda berhasil menembus semifinal Asian Permainan.

Dengan kata lain jangan sempat menyepelekan Timnas Indonesia, sekalipun sering tidak dinaungi keberuntungan dalam hal raihan trofi.

Selama sejarah sepak bola Indonesia, berikut ini 7 pemain legendaris Timnas Indonesia tipe web 90min. Nama-nama yang timbul dapat diperdebatkan, tetapi jika memandang koleksi prestasinya mereka pantas diucap legenda.

Daftar Pesepak Bola Legendaris Timnas Indonesia

1. Bambang Pamungkas

Legenda Indonesia dan Persija Jakarta. Bepe ataupun Bambang Pamungkas masih bermain saat ini pada umur 39 tahun. Bepe menorehkan 85 caps dan 37 berhasil buat Timnas Indonesia.

Prestasi terbaik di Timnas adalah saat bawa negeri jadi runner-up Piala AFF 2002 (masih bernama Piala Tiger). Bepe juga jadi penyerang tertajam dengan torehan 8 berhasil dari 6 laga. Ikon Macan Kemayoran populer dengan kemampuannya dalam menanduk bola dan striker oportunis.

2. Boaz Solossa

Piala Tiger 2004 jadi ajang Boaz Solossa kala mengenalkan dirinya kepada pecinta sepak bola Indonesia. Duetnya bersama Ilham Jaya Kesuma sangat seram kala itu. Boaz masih bermain saat ini buat Persipura Jayapura di umur 33 tahun.

Kala masih prima dan berjaya, Boaz ialah striker yang disegani di Asia sebab kilat, lincah, beresiko, dan tajam mencetak berhasil.

3. Peri Sandria

Mantan penyerang tajam dan beresiko Indonesia pada medio akhir 80-an dan pertengah 90-an. Peri Sandria sempat membongkar rekor berhasil paling banyak Liga Indonesia sebanyak 34 berhasil saat sebelum dipecahkan Sylvano Comvalius.

Bersama eks pelatih Timnas Indonesia, Anatoli Polosin, Peri sempat berjaya membawakan Indonesia mencapai medali emas di Sea Permainan 1991.

Baca Juga : “6 Pesepak Bola Legendaris Klub Persija Jakarta”

4. Robby Darwis

Mantan bek tangguh di masa kejayaannya. Robby Darwis bermain pada periode 1987-1998, memiliki bentuk badan badan sempurna dan jago dalam duel satu lawan satu. Tidak hanya diketahui sebagai legenda Indonesia, Robby Darwis juga legenda untuk Persib Bandung.

5. Kurniawan Dwi Yulianto

Bagian dari Sampdoria Primavera-proyek kerja sama PSSI dengan Italia-pada tahun 1993. Kurniawan Dwi Yulianto sudah menekuni kariernya semenjak berumur 17 tahun. Sampdoria dan Luzern ialah 2 klub Eropa yang sempat diperkuat Sang Kurus-julukan Kurniawan.

Jumlah berhasil Kurniawan di Timnas Indonesia cuma kalah dari Bambang Pamungkas. Kurniawan menorehkan 33 berhasil dari 58 caps dengan Regu Merah Putih.

6. Fakhri Husaini

Mantan playmaker Timnas Indonesia. Fakhri Husaini bermain pada medio 90-an dan memiliki keahlian baik mengoper bola dengan kedua kakinya. Fakhri juga sempat dilatih Henk Wullem, eks pelatih Tim Garuda.

Saat ini, Fakhri Husaini jadi pelatih Timnas Indonesia U-19 dan coba menularkan pengalamannya kepada pemain-pemain muda.

7. Aji Santoso

Mantan bek kiri terbaik yang sempat dipunyai Indonesia. Aji Santoso memiliki kecepatan, hebat dalam melakukan umpan silang, dan energi yang sangat bagus. Aji Santoso saat ini menekuni karier kepelatihan dan memperkuat Timnas pada medio 1990-an.

Berikut diatas adalah sebagian daftar pesepak bola legendaris yang masih diingat oleh banyak orang sebagai pemain top pada jamannya.